Bulannya Bung Karno, Fraksi PDI Perjuangan Lampung Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan

BANDARLAMPUNG – Dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni lalu, sekaligus bulannya Bung Karno, DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung bersama Anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPR RI Dapil Lampung, Fraksi PDI Perjuangan DPRD Lampung dan DPRD Kota Bandarlampung menggelar sejumlah rangkaian acara, salah satunya tabur bunga di Taman Makam Pahlawan, Minggu (6/6) pagi.

Hadir dalam tabur bunga tersebut, Pengurus Harian DPD PDI-Perjuangan Lampung seperti Wakil Ketua Sutono, Cik Raden, Watoni Noerdin, Hermanus, Aprilliati, Siska, Ni Ketut Dewi Nadi, Wakil Sekretaris Lesty Putri Utami, Bendahara DPD Kostiana serta para pengurus lainnya termasuk Anggota DPR RI I Komang Koheri dan Ketua DPRD Kota Bandarlampung Wiyadi.

Dalam keterangannya, Wakil Ketua DPD PDI-Perjuangan Lampung Sutono mengatakan, tabur bunga yang digelar pihaknya pada hari ini merupakan momen mengenang perjuangan para pahlawan, khususya Presiden RI pertama ir Soekarno.

“Hari ini kami PDIP Perjuangan Lampung bersama Anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Lampung, maupun Kota Bandarlampung kumpul di sini dalam rangka tabur bunga mengenang jasa pahlawan terdahulu,” jelasnya.

Senada, Bendahara Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Lampung, Ni Ketut Dewi Nadi mengajak seluruh masyarakat, agar dapat memaknai bulannya Sang Proklamator ir Soekarno dengan cara membantu sesama.

“Ya, Hari ini kami atas nama fraksi, pengurus DPD PDIP, pengurus DPC, telah menggelar salah satu rangkaian peringatan haul Soekarno, yakni tabur bunga,” ujarnya, (6/6).

Dia menjelaskan, selain menabur bunga di Taman Makam Pahlawan, pihaknya pun menggelar santunan dan bakti sosial.

“Kemarin kita juga sudah menggelar sejumlah Bhakti sosial berupa santunan anak yatim piatu dan lainnya,” kata dia.

Hal itu dilakukan agar masyarakat luas mengerti dan bisa lebih memaknai bulan kelahiran Presiden Republik Indonesia yang pertama.

Berkat jasa Bung Karno, ulas Dewi Nadi, keanekaragaman budaya bangsa justru menjadi semangat pemersatu bangsa Indonesia.

“Hal ini menjadi landasan bagi kita semua dalam hidup bermasyarakat dan bernegara, meski kita banyak dihuni berbagai suku dan ras berbeda, namun hal itu tidak menjadikan kita terpecah belah, tapi semakin erat dan kuat menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, terutama Provinsi Lampung yang makmur,” terang dia.

Untuk itu ia berharap, lewat Haul Bung Karno ke 51 ini, menjadi motivasi bagi generasi penerus bangsa, untuk memberikan sumbangsih dan berkontribusi dalam pembangunan.

“Karena Bung Karno sudah meletakan landasan kuat, maka sudah menjadi kewajiban kita untuk meneruskan cita-cita dan perjuangan bangsa Indonesia,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.