PESAWARAN-(PeNa), Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran M.Nasir optimis mendapat rekomendasi dari partai pendukung guna maju sebagai Calon Bupati Pesawaran, sementara petahana melenggang dengan tenang setelah menerima beberapa dukungan dari partai politik pengusung.
Menurutnya, sebagai bakal calon tetap harus optimis mendapat rekomendasi dan surat tugas dari partai politik yang belum menentukan sikapnya.
“Saya optimis, kan baru ada empat partai politik yang mengeluarkan surat tugas atau rekomendasi yakni kepada Pak Dendi. Prinsipnya harus damai dan demokrasi tetap berjalan,” kata M.Nasir, Senin (22/06/2020).
Ia mengungkapkan, soal rumor bahwa dirinya mundur pada pencalonan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pesawaran adalah tidak benar.
“Tim sukses saya memang banyak mendapat informasi tersebut, tapi saya sampaikan bahwa saya akan terus berusaha dan optimis dapat maju. Kan banyak partai politik yang belum mengeluarkan rekomendasi atau dukungan, masih banyak kesempatan,” ungkapnya.
M. Nasir berharap untuk kontestasi pemilihan kepala daerah tanggal 9 Desember nanti dapat diikuti oleh dua atau tiga peserta kontestan.
“Ya, kita berharap ada dua atau tiga peserta sehingga proses demokrasi berjalan dengan baik. Yang jelas, saya sudah cukup dukungan dan dalam waktu dekat segera deklarasi, bisa akhir Juni atau awal Juli 2020 nanti,” tegas dia.
Sementara, Bupati Dendi Ramadhona sebagai petahana bakal melenggang tenang untuk meneruskan pembangunannya pada periode kedepan dengan banyak dukungan. Tercatat sementara, petahana telah menerima surat tugas untuk maju sebagai calon kepala daerah dari Partai Demokrat, PPP dan Golkar. Kemudian, M. Nasir hanya satu partai yakni Partai Nasdem.
Beberapa partai politik bakal menyusul dan dimungkinkan memberikan dukungan surat tugas kepada petahana. Estimasi kursi pendukung di legislatif juga diperkirakan telah melebihi yang ditentukan, termasuk parpol yang mendominasi pun bakal mempercayakan kepadanya.
Diketahui, nama bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan menjadi kontestan pada perseteruan politik di Bumi Andan Jejama masih belum pasti. Namun, nama yang terpampang pada banner dipinggir jalan untuk mensosialisasikan diri diantaranya adalah Edi Sudrajat, Fadil Hakim, M.Nasir, Aris Sandi Dharma Putra, Suriansyah Rhalieb, Mustika Bahrum dan Sahanah.
Oleh: sapto firmansis
