LAMPUNG – (PeNa), Seorang anggota Brimob yang bertugas di Kabupaten Lampung Utara berinisial Bripda ADS dilaporkan ke Polresta Bandar Lampung oleh seorang pengusaha rental mobil, atas dugaan penggelapan kendaraan.
Laporan tersebut tercatat dalam surat nomor LP/B/736/V/2025/SPKT/Polresta Bandar Lampung/Polda Lampung, yang dibuat oleh pelapor berinisial MRF pada Sabtu, 24 Mei 2025. Dalam laporan itu, MRF menyebut bahwa Bripda ADS telah menyewa satu unit mobil Daihatsu Xenia warna silver dengan nomor polisi BE 1568 AAQ sejak 12 Mei 2025, untuk jangka waktu sepuluh hari.
“Perjanjiannya mobil itu disewa sampai 21 Mei, dengan tarif sewa harian Rp350 ribu. Tapi setelah waktu sewa habis, penyewa tidak bisa lagi dihubungi,” ungkap salah satu sumber yang enggan disebutkan namanya.
Kecurigaan korban semakin kuat setelah sinyal salah satu perangkat GPS yang terpasang di mobil tersebut tiba-tiba hilang. Meski begitu, masih ada satu GPS cadangan yang menunjukkan lokasi kendaraan. MRF kemudian melacak keberadaan mobilnya ke kawasan sebuah kampus di Natar, Lampung Selatan pada Kamis, 22 Mei 2025.
Namun saat hendak diamankan, kendaraan tersebut justru melarikan diri ke arah Tegineneng, Pesawaran. Dalam upaya pengejaran, korban dan rekannya sempat dihadang oleh pengemudi mobil yang mengacungkan senjata tajam jenis golok.
“Plat nomor dan ciri mobil sudah diganti. Tapi GPS satunya masih aktif. Sempat kami hadang, tapi mobilnya kabur lagi,” kata sumber tersebut.
Diduga kuat mobil milik korban telah digadaikan oleh terlapor kepada pihak lain. Merasa dirugikan secara materi dan mengalami ancaman, MRF akhirnya melapor ke Polresta Bandar Lampung. Ia turut menyerahkan bukti berupa dokumen kendaraan, surat perjanjian sewa, KTP, dan kartu anggota Polri milik Bripda ADS.
“Sudah kami laporkan, karena memang dia (Bripda ADS) yang menyewa langsung. Kerugian korban jelas ada,” lanjut sumber itu.
Laporan tersebut langsung ditindaklanjuti oleh Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung. Mobil Xenia milik korban yang sudah diganti plat nomornya kini telah diamankan di halaman Mapolresta.
“Sejak tadi malam (24 Mei) mobil itu sudah di sini. Kami tidak tahu pasti siapa yang menyerahkan, tapi memang semalam cukup ramai di ruang Unit Ranmor,” ujar seorang anggota polisi yang ditemui di Polresta Bandar Lampung.
Namun hingga Minggu pagi, 25 Mei 2025, belum terlihat adanya aktivitas pemeriksaan terhadap terlapor Bripda ADS di ruang Unit Ranmor maupun Satreskrim. Keberadaan oknum anggota Brimob tersebut pun belum diketahui.
