Bandar Lampung – (PeNa), Polda Lampung menggelar dua agenda penting secara bersamaan, yakni Upacara Hari Juang Polri Tahun 2025 dan Upacara Nivelering Jabatan Sat Brimob, Kamis (21/8/2025).
Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menegaskan bahwa peringatan Hari Juang Polri tidak boleh dianggap seremonial semata, melainkan refleksi sejarah panjang pengabdian kepolisian terhadap bangsa dan negara.
“Sejarah mencatat sejak awal Polri berada di garda terdepan dengan keberanian, pengorbanan, serta dedikasi menjaga keamanan, ketertiban, dan kedaulatan bangsa. Semangat juang ini wajib diwarisi,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa Hari Juang Polri harus dimaknai sebagai bentuk penghormatan kepada para pendahulu sekaligus jawaban atas tantangan zaman yang semakin kompleks di era modern.
Menurut Helmy, perkembangan teknologi, derasnya arus informasi, munculnya kejahatan baru, potensi konflik sosial, hingga ancaman transnasional menuntut Polri bersikap adaptif, profesional, serta tetap presisi.
Selain memperingati Hari Juang, upacara itu juga menandai perubahan struktur jabatan di Sat Brimob Polda Lampung yang bertujuan memperkuat efektivitas organisasi.
Kapolda menegaskan, perubahan organisasi bukan sekadar administratif, melainkan langkah strategis meningkatkan efisiensi, profesionalisme, dan kualitas pelayanan agar Polri semakin dipercaya masyarakat secara berkelanjutan.
“Perubahan harus dimaknai sebagai kesempatan memperkuat dedikasi, meningkatkan kinerja, dan meneguhkan loyalitas. Jangan sekadar formalitas, melainkan amanah baru memberi pengabdian terbaik,” tegas Helmy Santika.
Ia juga mengajak seluruh personel Polda Lampung terus memperkokoh semangat juang dengan berlandaskan Tribrata dan Catur Prasetya, menjaga disiplin, serta mempererat solidaritas dan loyalitas.
Sebelum menutup amanatnya, Kapolda Helmy menyampaikan apresiasi atas dedikasi jajarannya. “Mari terus kobarkan semangat juang dengan menjaga kehormatan dan memberikan yang terbaik bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” pungkasnya.






