BANDARLAMPUNG-(PeNa), Puluhan wartawan dari media cetak, elektronik dan siber tidak bisa beraktifitas diruang Graha Jurnalis Polda Lampung. Hal tersebut disebabkan ketatnya penjagaan di Mapolda Lampung pasca dugaan penangkapan beberapa pejabat oleh KPK, Jumat (27/7) dinihari.
Sedianya, ruang Graha Jurnalis ramai dipenuhi wartawan yang meliput dibagian kriminal. “Ya, biasanya kami semua keluar masuk di Mapolda untuk menempati Graha Jurnalis yang memang telah disediakan. Tapi, pagi ini kami tidak bisa masuk untuk beraktifitas. Petugas melarang, sepertinya ada sesuatu yang urgent sampai wartawan tidak boleh masuk, ” kata salah satu wartawan.
Dari pantauan di Markas Polda Lampung, seluruh wartawan tidak diperbolehkan masuk oleh petugas. “Mau kemana mas”, tanya petugas jaga, di depan gerbang pintu keluar Mapolda Lampung.
Pertanyaan tersebut dijawab oleh awak media yang hendak menuju ke ruang Graha Jurnalis Polda, “Saya wartawan pak, hendak ke ruang Graha Jurnalis “, kata salah seorang awak media.
“Maaf maaf mas, sementara ini silahkan tunggu di depan gerbang,”tegasnya.
Belum jelas apa maksud petugas menahan awak media masuk ke Mapolda Lampung. Tidak seperti biasanya, seluruh petugas menjaga ketat gerbang pintu masuk dan gerbang pintu keluar Mapolda Lampung, serta belum ada konfirmasi terkait hal tersebut, untuk mendapat jawaban,”ada apa di Mapolda Lampung”, seluruh Wartawan yang tertahan sepakat berbagi tugas menunggu di pintu masuk, pintu keluar dan pintu keluar masjid di gedung tersebut. PeNa-obi.
