PESAWARAN-(PeNa) Masyarakat pengunjung Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-45 yang memparkirkan kendaraan di area Masjid tempat berlangsungnya kegiatan tersebut harus menyiapkan uang banyak. Pasalnya, pungutan parkir yang dilakukan sangat menjerat leher.
Ironisnya, meski banyak petugas Satuan Polisi Pamong Praja dilokasi tersebut pungutan paksa tetap berlangsung. “Ya kami dipaksa bayar parkir untuk sepeda motor Rp4000,00. Namun, saat diberikan uang Rp5000,00 mereka tidak kasih kembaliannya. Karcisnya dari LSM bukan dari Dispenda,” kata Ahmad, Kamis dinihari (27/4).
Diungkapkan, bahwa selain dipungut uang parkir yang mahal juga dipungut sejumlah uang dengan alasan biaya masuk. “Selain uang parkir, tadi juga dipaksa memberikan sejumlah uang dengan alasan untuk biaya masuk, ” ungkap dia.
Ditegaskan, selain tidak adanya pemberitahuan sebelumnya tentang biaya parkir yang mahal,ia juga akan mencari tahu ke pemerintah daerah Pesawaran. “Besok saya akan mencari informasi ke pemda, apakah memang demikian mahal untuk memyaksikan kegiatan MTQ, ” tegas dia. PeNa-spt.
