P E S A W A R A N – (PeNa), Tidak ada cadangan, sebanyak 6400 kotak suara yang akan digunakan pada pemilihan umum (pemilu) Presiden dan Wakil Presiden, Legislatif Republik Indonesia,Legislatif Provinsi dan Kabupaten/Kota tahun 2024 telah diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesawaran, Selasa (23/10/2023).
Ketua KPU Kabupaten Pesawaran Yatin Putro Sugino mengatakan bahwa pihaknya telah menerima kotak suara yang dimaksud dan melakukan penghitungan serta menyortir kotak suara tersebut.
“Kita tidak ada kotak suara cadangan semuanya sesuai dengan kebutuhan, tapi kalo nanti ada kerusakan ataupun kurang, kami diperbolehkan untuk melaporkan ke penyedia, agar ditambah ataupun diganti,” kata Yatin.
Kotak suara yang diterima langsung ditempatkan di gudang dan masih dalam proses sortir penghitungan sehingga ketika digunakan nantinya tidak ada yang rusak maupun kurang atau lebih.
“Kita baru menerima kotak suara saja, kalau logistik lainnya kita belum dikirimkan, dan saat ini kami sedang melakukan penghitungan dan menyortir kotak suara guna memastikan jumlah dan tidak ada kerusakan,” tutur dia.
Menurutnya, jumlah ribuan kotak suara tersebut, nantinya akan didistribusikan untuk 1381 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di 148 desa yang ada di Bumi Andan Jejama.
“Dan untuk penyortiran dan penghitungan kotak suara yang kita terima, ini dilakukan langsung oleh petugas dari KPU dan juga diawasi oleh pihak kepolisian, sehingga tidak ada campur tangan dari orang luar,” ucap dia.
Kemudian, terkait pengamanan gudang penyimpanan logistik milik KPU Kabupaten Pesawaran pihaknya melakukannya dengan mandiri dan dibantu oleh kepolisian setempat.
“Pengamanan ada dari Pamdal KPU juga dari kepolisian yang berjaga di gudang KPU, untuk teknis pengamanan itu akan dilakukan selama 24 jam. Selain itu, kondisi gudang penyimpan kotak suara pun telah disterilkan sebelum kedatangan logistik dengan melakukan penyemprotan anti rayap dan pembuatan palet guna memastikan agar kondisi logistik tetap aman selama masa penyimpanan,” tegas dia.
Diterimanya kotak suara tersebut melengkapi sarana tahapan pelaksanaan pada pemilu 2024 mendatang. Hal tersebut juga mendapat tanggapan positif dari sejumlah elemen masyarakat diantaranya dari salah satu tokoh adat Kabupaten Pesawaran Erland Syofandi.
“Tahapan pelaksanaan pemilu 2024 kelihatannya berjalan baik artinya sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan, ya baguslah. Namun, saya perlu ingatkan terkait penyerapan anggaran baik ditingkat desa kecamatan dan kabupaten harus benar-benar sesuai dengan peruntukannya. Kabar angin mulai terdengar, penggunaan dana ditingkat desa diduga banyak dimanfaatkan oleh sekretariatnya. Ini perlu diawasi, jangan sampai merembet ke atas,” kata dia.
Oleh: Sapto firmansis
