BandarLampung – (PeNa), Ubi jalar, atau sering disebut mantang, bukan hanya lezat tetapi juga kaya akan manfaat kesehatan. Mantang, atau ubi jalar, dapat ditemukan dengan mudah di berbagai pasar tradisional dan modern.
Anda bisa menikmatinya sepanjang tahun karena ubi jalar tumbuh dengan baik di berbagai iklim. Waktu terbaik untuk menikmati mantang adalah pada musim panen, biasanya di musim gugur dan awal musim dingin.
Saat musim panen, ubi jalar lebih segar dan memiliki rasa yang lebih enak. Berbagai hidangan seperti rebus, kukus, atau panggang adalah pilihan yang lezat untuk menikmati kelezatan ubi jalar.
Jangan lupa untuk mencoba hidangan khas setempat yang menggunakan mantang sebagai bahan utama.
Jadi, cobalah untuk menikmati mantang di musim panen, dan Anda akan merasakan kelezatan serta manfaat kesehatannya dengan lebih maksimal.
Berikut beberapa keuntungan yang dapat Anda peroleh dengan mengonsumsi ubi jalar secara teratur:
1. Kaya akan Nutrisi: Ubi jalar mengandung berbagai nutrisi penting seperti vitamin A, C, dan B6, serta mineral seperti zat besi dan potasium.
2. Meningkatkan Kesehatan Mata: Tingginya kandungan beta-karoten dalam ubi jalar dapat mendukung kesehatan mata dan mencegah masalah penglihatan.
3. Menyehatkan Jantung: Serat dan kalium dalam ubi jalar dapat membantu menjaga kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah dan mengelola kadar kolesterol.
4. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh: Vitamin C dalam ubi jalar dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu melawan infeksi dan penyakit.
5. Membantu Pencernaan: Serat yang tinggi membantu meningkatkan pencernaan dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.
6. Manajemen Berat Badan: Ubi jalar rendah kalori dan tinggi serat, sehingga dapat membantu dalam manajemen berat badan.
7. Mengandung Antioksidan: Antioksidan dalam ubi jalar membantu melawan radikal bebas, yang dapat berkontribusi pada penuaan dan penyakit kronis.
Dengan mengintegrasikan ubi jalar ke dalam pola makan sehari-hari, Anda dapat meningkatkan asupan nutrisi dan mendukung kesehatan secara keseluruhan. Selalu konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter sebelum membuat perubahan signifikan dalam pola makan Anda.
