Bupati Pesawaran Minta Perawat Lebih Meningkatkan Kinerjanya

PESAWARAN-(PeNa),  Tepat di perayaan HUT Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI)  Kabupaten Pesawaran, Bupati Dendi Ramadhona meminta perawat lebih meningkatkan kinerjanya. Demikian disampaikan di Aula Islamic Centre Pesawaran, Senin (26/3).
Permintaan Bupati Dendi menyikapi perilaku perawat di wilayahnya masih belum memiliki catatan progres kinerjanya. “Kami minta, perawat harus lebih meningkatkan kinerjanya. Semisal, buatlah catatan laporan terkait apa yang menjadi kendala dan apa yang sudah diselesaikan dalam menjalankan tugas diwilayahnya, ” kata dia.
Dalam praktek keperawatan mandiri sebagai upaya mewujudkan terciptanya masyarakat yang sehat  jasmani dan rohani, Dendi Romadhona juga mengapresiasi. “Saya sangat mengapresiasi apa yang dilakukan perawat dalam rangka memberi pemahaman kepada masyarakat soal bagaimana pola hidup sehat. Sehingga, kedepan bisa mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani, ” ujar dia.
Ditegaskan, Pemerintah Kabupaten Pesawaran berharap banyak dari tenaga perawat yang melaksanakan kegiatan agar layanan kesehatan lebih bermutu, aman, efisien dan terjangkau. “Sekali lagi kami tegaskan, Pemerintah Kabupaten Pesawaran akan terus berkomitmen dalam hal memberikan layanan kesehatan terbaik untuk masyarakat Kabupaten Pesawaran.” tegas dia.
Perawat sebagai tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan fundamental bagi terwujudnya masyarakat sehat sangat bernilai strategis dalam upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif diberbagai tatanan kesehatan seperti Rumah Sakit, Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Perawat Home Care, Klinik Swasta dan layanan kesehatan lainnya diseluruh pelosok Kabupaten Pesawaran.
“Menyadari pentingnya peran perawat di Kabupaten Pesawaran, saya berpesan agar pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kabupaten Pesawaran sebagai wadah berhimpunnya tenaga profesional keperawatan di Kabupaten ini, memiliki tanggung jawab dalam pembinaan mutu profesionalisme anggotanya dengan selalu mengikuti perkembangan dunia keperawatan yang dinamis. Sebagai contoh di negara lain konsep “Hospital at Home” memiliki sambutan yang menggembirakan karena tingkat kepuasan terhadap layanan model tersebut sangat baik. Konsep tersebut bisa saja kita terapkan dengan perbaikan pada model layanan Perawat “Home Care” kita. Kepada para anggota Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kabupaten Pesawaran agar terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keperawatan agar kinerja para anggota memenuhi tuntutan Standar Profesi Keperawatan,” pungkasnya. PeNa-spt.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.