Butuh Duit, Apple Pasang iTunes di TV Samsung

Aplikasi video streaming iTunes. ( Foto: Apple Inc )

Perusahaan teknologi Amerika Serikat Apple mengumumkan bahwa film-film di iTunes akan tersedia di smart TV Samsung, demi menambah pemasukan karena penjualan iPhone diperkirakan anjlok.

Selama ini Appple berkeras bahwa film-film iTunes hanya bisa ditonton dengan perangkat Apple TV, kotak semacam dekoder dan remote control untuk melakukan streaming video di layar televisi.

Limabelas tahun silam, pendiri Apple Steve Jobs meluncurkan iTunes untuk Windows, dengan pengantar bahwa dia “memberi segelas air es kepada seseorang di neraka”.

Wakil presiden Apple urusan software dan layanan internet, Eddy Cue, mengatakan: “Kami tak sabar menghadirkan iTunes dan AirPlay 2 ke lebih banyak pelanggan di dunia melalui smart TV Samsung, sehingga para pengguna iPhone, iPad, dan Mac bisa punya cara untuk menikmati konten-konten favorit mereka di layar terbesar di rumah.”

Kabar ini menyusul peringatan dari Apple bahwa perlambatan penjualan di Tiongkok akan mengurangi ekspektasi laba sebesar US$ 5 miliar. Penjualan iPhone, Mac, dan iPad secara global diperkirakan juga akan lebih rendah dari proyeksi semula.

Peringatan itu membuat harga saham Apple anjlok sebesar 7,5%. Apple lalu menyampaikan ke para investor bahwa ada cara peningkatan pendapatan melalui divisi jasa, termasuk pendapatan dari App Store, iCloud, Apple Music, dan iTunes.

“Pendapatan di luar bisnis iPhone kami tumbuh hampir 19% tiap tahun, termasuk pendapatan yang memecahkan rekor dari divisi jasa, wearable, dan Mac,” kata chief executive Apple, Tim Cook, dalam suratnya kepada pemegang saham.

“Bisnis non-iPhone kami tidak terlalu terpapar pada pasar negara berkembang, dan mayoritas pendapatan jasa terkait dengan basis instalasi, bukan pada penjualan periode berjalan.”

“Divisi jasa menghasilkan pendapatan di atas US$ 10,8 miliar selama kuartal ini, menghasilkan rekor baru pertumbuhan kuartalan di setiap segmen geografis, dan berada pada jalurnya untuk memenuhi tujuan kami yaitu menggandakan skala bisnis ini pada 2016-2020.”

Dengan menghadirkan iTunes ke perangkat televisi yang dibuat oleh kompetitornya, Apple berharap bisa meningkatkan pendapatan divisi jasa tanpa memberi dampak pada pendapatan di prouduk-produk gadget papan atas miliknya.

Penjualan Apple TV dinilai tidak profitable. Dengan harga 179 pound, Apple TV dinilai terlalu mahal dibandingkan produk-produk sejenis buatan Amazon, Roku, dan Google.

Bersatunya iTunes dan Samsung memicu spekulasi bahwa Apple tengah mempersiapkan diri untuk menjadi pesaing Netflix, entah memadukan layanan TV streaming dengan Apple Music, atau menggabungkan dua fitur itu dengan layanan iCloud, yang menawarkan penyimpanan data secara online.

 

Sumber: The Guardian

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.