P E S A W A R A N – (PeNa), Terkait pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona berharap kepada seluruh penyelenggara harus melaksanakan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi), sehingga dapat berjalan dengan tertib damai dan aman.
Demikian dikemukakan pada Deklarasi Kampanye Damai Pemilu, di Aula D’Junjungan Desa Sukabanjar Kecamatan Gedong Tataan, Rabu (22/11/2023).
“Saya berharap agar masing-masing penyelenggara Pemilu untuk bekerja sesuai tupoksinya dan mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Pesawaran berkomitmen untuk terus menjaga situasi kondusif dalam pesta demokrasi 2024 nanti,” kata dia.
Menurutnya, dalam pengamanan Pileg,Pilpres dan Pilkada nantinya, diharapkan juga didukung oleh unsur tokoh masyarakat dan pelaksana Pemilu agar tahapan-tahapan Pemilu dapat berjalan aman, damai dan lancar.
“Deklarasi ini merupakan komitemen kita semua untuk menjaga Pemilu 2024 untuk tetap damai dan kondusif, terlebih sebentar lagi akan memasuki masa kampanye, yang diharapkan dapat berjalan secara sehat, aman dan Kondusif. Untuk itu, saya berharap kepada semua pihak baik dari penyelenggara, peserta, unsur TNI dan POLRI serta satuan kerja perangkat daerah, untuk menjaga marwah pemilu dan seluruh proses tahapannya,” ujar dia.
Selanjutnya, atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Pesawaran Bupati Dendi Ramadhona juga mengapresiasi dan menyambut baik serta mengucapkan terima kasih kepada segenap jajaran KPU Pesawaran atas terselenggaranya kegiatan ini.
“Semoga kegiatan pada hari ini menjadi momentum bagi kita semua untuk mewujudkan Pemilu 2024 yang aman, damai dan sejuk. Disamping itu saya menilai, bahwa ini adalah satu bentuk wadah untuk menyerap aspirasi dari berbagai pihak, sebagai sarana silaturahmi agar terjalin sinergitas yang baik dalam rangka optimalisasi tahapan kampanye Pemilu 2024 di Kabupaten Pesawaran,” paparnya.
Seperti kita ketahui bersama, suksesnya tahapan Pemilu bukan hanya tanggungjawab KPU dan Bawaslu sebagai penyelenggara, tetapi juga semua Stakeholder dan seluruh elemen masyarakat.
“Dalam hal ini jajaran Pemkab Pesawaran mendukung kesuksesan Pemilu yang diselenggarakan Pemerintah, kesuksesan dalam Yuridis, Partisipatif, Teknis, Sosiologi dan Security,” tutur dia.
Sukses Yuridis adalah bagaimana pelaku Pemilu mematuhi aturan hukum. Sukses Partisipatif bisa menggerakan masyarakat untuk memilih sesuai dengan keinginan, sukses teknis bisa diartikan mengeliminir kesalahan oleh penyelenggara, sukses sosiologis yaitu keadaan sosial saat dan setelah adanya Pemilu.
“Yang terakhir Sukses security, sukses yang berarti tahapan pemilu dari awal sampai dengan selesai aman tanpa gejolak yang menimbulkan ekses,” tegas dia.
Masa kampanye Pemilu 2024 yang rencananya berjalan singkat, Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Pesawaran meminta kepada para kontestasi politik tertib.
Menurut Ketua Bawaslu Kabupaten Pesawaran Fatihunanajah, bahwa pada tahun-tahun pemilu sebelumnya, masa kampanye berlangsung selama 120 hari, namun pada 2024 akan berlangsung selama 75 hari.
“Ya, untuk pertama kalinya pemilu berlangsung singkat, jadi parpol memiliki waktu selama 75 hari untuk mulai masa kampanye, dan masa kampanye akan dimulai pada 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 mendatang,” kata dia.
Melengkapinya, Kapolres Pesawaran AKBP Maya Henny Hitijahubesy mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan segala sesuatunya guna mengamankan jalannya pemilu 2024.
“Dari tahapan demi tahapan, personil Polres Pesawaran telah melakukan sejumlah simulasi guna mengantisipasi segala kemungkinan. Untuk jumlah personil sementara ini masih cukup, namun nantinya akan meminta bantuan personil ke Polda Lampung jika diperlukan,” kata dia.
Oleh: Sapto firmansis