Harapkan Raih Peringkat Utama Soal KLA, Ketua TP-PKK Gelar Rapat Bareng

 

P E S A W A R A N – (PeNa), Harapkan dapat kembali meraih peringkat utama pada penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA), Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi gelar rapat bersama pihak terkait di Ruang Teluk Ratai Pemda setempat, Kamis (26/01/2023).

Saat memimpin Rapat Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) Kabupaten Pesawaran Tahun 2023 tersebut, Nanda meminta agar instansi terkait untuk dapat mendukung dan menyukseskan Pesawaran sebagai Kabupaten Layak Anak dan meraih Peringkat Utama di Tahun 2023.

Menurutnya, tujuan dilakukannya evaluasi Kabupaten Layak Anak setiap tahun adalah untuk mengetahui kinerja dari semua stakeholder anak di Kabupaten Pesawaran.

Hal ini ditunjukkan dalam bentuk regulasi, program dan kegiatan pembangunan dalam pemenuhan hak anak dan perlindungan khusus anak, serta melihat sejauh mana setiap perangkat daerah/instansi pemerintah bermitra dan bersinergi dengan lembaga masyarakat, media, dunia usaha dan stakeholder terkait.

“Kita patut bersyukur bahwa Kabupaten Pesawaran telah meraih Kabupaten Layak Anak Peringkat Madya selama 2 (dua) tahun berturut-turut, yaitu tahun 2021 dan tahun 2022. Menjadi harapan kita bersama, tahun 2023 ini Kabupaten Pesawaran dapat meraih Kabupaten Layak Anak Peringkat Utama, ” kata Nanda Indira Dendi.

Ia menjelaskan, untuk mencapai Kabupaten Layak Anak peringkat utama di tahun ini, butuh adanya dukungan berbagai pihak, mulai dari OPD untuk dapat bersama-sama bekerja sama dalam menyukseskan demi mewujudkan Bumi Andan Jejama sebagai KLA di tahun ini.

Nanda juga menegaskan kepada seluruh Gugus Tugas KLA yang diketuai oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) untuk berkomitmen, dan segera berkoordinasi, berkolaborasi serta berpartisipasi aktif dalam pemenuhan 24 indikator dan 5 (lima) Klaster KLA.

“Saya katakan demikian karena penilaian evaluasi mandiri akan dilaksanakan pada awal Bulan Februari Tahun 2023, maka segera mempersiapkan eviden sesuai dengan instrumen-instrumen pada indikator KLA. Sedangkan untuk memaksimalkan evaluasi KLA tahun 2023 ini, maka akan dibuat Surat Perintah Tugas (SPT) penanggungjawab dari masing-masing OPD atau lintas sektor terkait dalam pemenuhan indikator KLA,” tegas dia.

Melengkapinya, Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo yang di wakili Wakapolres Kompol M. Riza mengatakan  bahwa persoalan anak memang harus melibatkan seluruh pihak terkait sehingga anak benar-benar menjadi generasi penerus yang mumpuni nantinya.

“Soal anak memang kita harus komprehensif dalam penangananya, baik pemerintah daerah melalui satkernya, kepolisian dan para orang tua serta pihak yang terkait. Semua harus bersama-sama, sehingga tujuan Kabupaten Layak Anak benar-benar dirasakan anak itu sendiri, ” kata dia.

 

Oleh: sapto firmansis

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.