Reklamasi Pantai Karang Jaya, Ancam Kehidupan Nelayan

BANDARLAMPUNG (PeNa) – Warga Kelurahan Karang Maritim, Panjang, mengeluhkan adanya aktifitas proyek reklamasi di Pesisir Pantai Karang Jaya, Panjang Bandar Lampung, Senin (11/9/2023).

Berdasarkan pantauan di lokasi, terlihat aktifitas alat berat sedang melakukan pengerukan dan penimbunan material tanah di pesisir pantai yang tidak jauh dari pemukiman warga.

Bacaan Lainnya

Terlihat juga sejumlah dump truk yang mengangkut material tanah untukĀ  menimbun areal pantai.

Warga sekitar, Irin (50) mengaku mengeluh dengan adanya aktifitas yang sudah berlangsung kurang lebih 3 bulan tersebut.

Sebagai nelayan, dirinya merasa telah hilang mata pencaharian karena akses perahu nelayan jadi tertutup.

“Penghasilan menurun, alur kapal nelayan jadi tertutup. Jadi harus nyari lokasi dermaga buat bersandar kapal lagi dan itu jauh bener muterin pesisir pantai,” ujarnya.

Selain penghasilan, warga juga mengeluh dengan adanya dampak debu dari aktifitas proyek reklamasi tersebut.

“Iya dampak debu juga kena kita. Aktifitas mereka sampe sore sekitar jam 5 terus berhenti,” ucapnya.

Irin mengatakan warga sempat kaget tiba-tiba proyek reklamasi itu sudah ada dan tidak tahu siapa pemilik proyek itu.

“Kami awalnya tidak tahu, tiba-tiba sudah ada proyek ini, kami tidak pernah dilibatkan (izin),” imbuhnya.

Dalam musyawarah tersebut, warga setempat dijanjikan bakal disejahterakan dan akan diberikan beras setiap bulan.

“Tapi nyatanya cuma bulan pertama dikasih, seterusnya tidak ada lagi. Cuma janji aja,” jelasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.