Pemda Pesawaran Siapkan Ribuan Blangko KIA

PESAWARAN-(PeNa), Rencana Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Pesawaran memberikan Kartu Identitas Anak (KIA)  segera terealisasi. Kini, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat telah menyiapkan 25 ribu blangko siap cetak.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Pesawaran Ketut Partayasa mengatakan bahwa persiapan melakukan pelayanan administrasi kependudukan (Adminduk) terus ditingkatkan. “Peningkatan pelayanan adminduk terus kita tingkatkan. Diantaranya, menyiapkan 25ribu blangko KIA siap cetak yang segera direalisasikan dalam waktu dekat. ” kata dia, Senin (27/8).
Dijelaskan, KIA akan berganti menjadi Kartu Tanda Penduduk (KTP) saat anak sudah dewasa.
“Nanti kalau anak anak yang memegang KIA sudah berusia 17 tahun, otomatis kartu itu menjadi KTP karena nomornya tidak mungkin diganti, ” jelas dia.
Menurutnya, pihaknya akan mengeluarkan KIA sesuai Peraturan Bupati (Perbup) Pesawaran Dendi Ramadhona, dan pihaknya sudah menyiapkan 25 ribu blangko yang siap cetak.
“Ini adalah salah satu cara untuk mempermudah penghitungan total penduduk yang ada di Kabupaten Pesawaran, dan membuat anak anak menjadi sama di mata hukum, ” ujar dia.
Diungkapkan, KIA diberikan kepada anak berusia 0-17 tahun kurang satu hari, dengan ketentuan lain adalah belum nikah serta menetap di Kabupaten Pesawaran.
“Pengurusan KIA dilakukan hanya dengan membawa kartu keluarga dan mendaftar di Disdukcapil daerah setempat penerbitan kartu itu berdasarkan Peraturan Menterian Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 2 Tahun 2016 dan menjadi program utama dalam melakukan pendataan jumlah penduduk, ” ungkap dia.
Ditegaskan, penerbitan KIA secara otomatis saling berkaitan dengan identitas lainnya seperti akta kelahiran dan mempermudah profil identitas seseorang ke depannya.
“Kartu tersebut akan terintegrasi langsung dengan database jumlah penduduk dan juga dapat dipergunakan untuk segala keperluan misalnya pendaftaran sekolah lanjutan kalau sekolah tersebut sudah mulai menerapkan, membuka rekening bank dan lain sebagainya. Pengurusan kartu juga tidak memungut biaya alias gratis, ” tegas dia. PeNa-spt.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.