Polres Kerahkan 120 Personil Amankan Lebaran

Pesawaran-(PeNa), Menyambut libur hari raya idul fitri dan arus mudik, Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Pesawaran mengerahkan 120 personil. Jumlah tersebut akan ditambah dari Satuan Polisi Pamong Praja dan Dinas Perhubungan kabupatem setempat.
Saat safari ramadhan, Kapolres Pesawaran AKBP M Syarhan mengatakan bahwa pihaknya akan mengerahkan personilnya guna mengamankan arus mudik dan libur hari raya idul fitri.”Polres Pesawaran akan menyiapkan 120 personil untuk amankan arus mudik dan libur idul fitri yang tinggal beberapa hari lagi, ” kata dia, Minggu (11/6).
Menurutnya, polisi juga telah melakukan pemetaan terhadap sejumlah titik rawan kejahatan yang sering terjadi di Kabupaten Pesawaran. “Ya kita sudah melakukan mapping, serta telah berkoordinasi dengan Polda Lampung, saat ini juga masih kita lakukan operasi Cempaka yang tujuannya untuk meminimalisir aksi kriminalitas yang sering terjadi ditengah masyarakat,” ujarnya.
Diterangkan mantan anggota Ditlantas Polda Lampung ini, bahwa dalam melakukan pengamanan jelang lebaran Polres Pesawaran juga akan bersinergi dengan Pemkab Pesawaran. “Selain anggota dari Polres, dalam melakukan pengamanan kita juga akan dibantu oleh Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pesawaran,” terang dia.
Dijelaskannya, fokus pengamanan lebaran yang dilakukan oleh Polres Pesawaran, selain titik jalur arus mudik adalah lokasi wisata yang ada di Kabupaten Pesawaran. “Selain mengamankan jalur mudik, kami juga turut memantau sejumlah lokasi wisata yang ada di Kabupaten Pesawaran, sebab, diwilayah pesisir Kabupaten Pesawaran banyak sekali tempat wisata yang biasanya ramai dikunjungi oleh wisatawan untuk berlibur,” jelas dia.
Kepada pengelola tempat wisata juga dihimbau untuk dapat memasang rambu peringatan tanda bahaya, pada sejumlah titik rawan bahaya. “Biasanya kalau ramai pengunjung, pengelola tempat wisata pasti mengalami kesulitan untuk melakukan pengawasan terhadap pengunjung, makanya kami juga sudah meminta kepada pemilik tempat wisata untuk memasang tanda peringatan bahaya, guna meminimalisir adanya korban dari para pengunjung tempat wisata itu sendiri,” imbaunya.
Ia pun meminta kepada para pemudik untuk selalu mengedepankan keselamatan dengan mentaati sejumlah  rambu-rambu dalam melakukan perjalanan mudiknya. “Saya harap, para pemudik dapat meningkatkan kewaspadaan dalam berkendara saat mudik, seperti mengecek kondisi kendaraannya, tidak membawa beban yang berlebihan serta menjaga kondisi fisik, jika sudah merasa lelah saya imbau untuk dapat beristirahat, sebab, keselamatan merupakan hal terpenting. Terpenting adalah patuhi rambu-rambu lalu lintas di jalan, ” tegas dia.  PeNa-spt.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.